Minggu, 11 September 2011

Koran Bekas Bisa Diubah Jadi Bahan Bakar

Ilmuwan di Tulane University New Orlean berhasil menemukan bakteri yang mampu menggunakan kertas daur ulang atau selulosa untuk menghasilkan butanol pengganti bensin. Dengan kata lain, mikroba ini memiliki kemampuan yang salah satunya mampu mengubah setumpuk koran bekas menjadi bahan bakar.

Seperti dilansir ScienceDaily, Senin 12 September 2011, bakteri baru yang dijuluki TU-103 ini merupakan bakteri pertama dari alam yang mampu menghasilkan biofuel butanol langsung dari selulosa.

TU-103 ditemukan oleh David Mullin, seorang profesor di departeman biologi sel dan molekular Universitas Tulane bersama mahasiswa post doktoral Harshad Velankar dan mahasiswa Hailee Rask. Penelitian ini mereka kerjakan selama dua tahun lebih.

“Selulosa bisa ditemukan di semua bagian tanaman hijau dan menjadi bahan organik paling melimpah di dunia. Selain itu, mengubah bahan itu menjadi butanol merupakan mimpi banyak orang,” ujar peneliti Tulane, Harshad Velankar.

Di Amerika Serikat, setidaknya ada 223 juta ton bahan selulastik yang bisa digunakan untuk menghasilkan butanol, yang terbuang tiap tahunnya. Sebagai biofuel, butanol lebih bermanfaat dibanding ethanol.

Sebab, lanjut dia, butanol bisa menjadi bahan bakar kendaraan bermotor yang sudah ada tanpa perlu modifikasi mesin dan bisa dialirkan melalui garis pipa bahan bakar yang sudah ada.

Selain itu, butanol tak terlalu korosif dan mampu menghasilkan energi yang lebih besar dibandingkan ethanol.

“Butanol akan mengurangi karbon dioksida serta emisi asbut secara dramatis. Bahan ini juga memiliki dampak positif pada limbah pembuangan akhir,” ujar pemimpin riset David Mullin.

Oleh karena itu, wajar saja jika Mullin memiliki harapan besar pada TU-103 dan butanol sebagai bahan bakar masa depan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar